Saturday, September 21, 2019

Yuk Intip Pencapaian Sang Ilmuwan Besar

Saat memberikan hidupnya dalam peningkatan ilmu dan pengetahuan, Nasiruddin Al-Tusi sudah menulis bermacam kitab yang kupas beberapa ilmu dan pengetahuan. Antara kitab yang sukses ditulisnya itu salah satunya ; kitab Tajrid-al-'Aqaid, satu pengamatan terkait Pengetahuan Kalam ; dan Al-Tadhkirah fi'ilm al-hay'ah, satu memoir terkait pengetahuan astronomi.


Kitab terkait astronomi yang dicatat Nasiruddin itu banyak mendapatkan komentar dari beberapa ahli astronomi. Sejumlah komentar itu dibukukan dalam satu buku berjudul Sharh al-Tadhkirah (Satu Komentar atas Al-Tadhkirah) yang dicatat Abd al-Ali ibn Muhammad ibn al-Husayn al-Birjandi serta Nazzam Nishapuri.

Terkecuali itu, Nasiruddin menulis kitab berjudul Akhlaq-i-Nasri yang membahas hal norma. Kitab yang lain yang termasuk digemari banyak orang ialah Al-Risalah Al-Asturlabiyah (Risalah Astrolabe) . Kitab ini membahas hal perabotan yang dipakai dalam astronomi. Di sektor astronomi, Nasiruddin menulis risalah yang sangat digemari banyak orang, ialah Zij-i ilkhani (Ilkhanic Tables) . Dia menulis Sharh Al-Isharat, satu usul pada kerja hasil Ibnu Sina.

Saat tinggal di Nishapur, Nasiruddin mempunyai rekam jejak yang cemerlang, jadi ilmuwan yang beda dari lainnya. Perolehan menakjubkan yang sukses dicetak Nasiruddin dalam sektor matematika ialah pengerjaan rumus sinus buat segitiga, ialah ; a / sin A = b / sin B = c / sin C. n hri

Peran Sang Ilmuwan buat Sains

Astronomi

Dia menulis bermacam kitab yang membahas hal Astronomi. al-Tusi membuat observatorium yang bisa membuahkan tabel gerakan planet dengan cara tepat. Mode skema plenaterium yang dibuatnya di percayai paling maju pada zamannya. Ia sukses mendapatkan satu tehnik geometrik yang diketahui dengan al-Tusi-couple. Histori mencatat, al-Tusi jadi astronom pertama yang mengungkap bukti pengamatan empiris terkait perputaran Bumi.

Biologi

Dia ikut memberikan sumbangan dalam peningkatan pengetahuan hayat atau biologi. Dia menulis dengan cara luas terkait biologi. Al-Tusi tempatkan dianya sendiri jadi pelopor awal dalam evolusi biologi. Ia mengawali teorinya terkait evolusi dengan alam semesta yang terdiri dalam elemen-eleman yang sama serta serupa. Menurut dia, kontradiksi internal mulai nampak , serta jadi satu hasil, zat-zat mulai maju bertambah cepat serta tidak sama dengan zat lain.

Ia lalu memperjelas bagaimana komponen-komponen berkembang jadi mineral lalu tanaman, lalu hewan dan manusia. Di memperjelas bagaimana variabilitas heriditas adalah aspek khusus dalam evolusi biologi mahluk hidup.

Kimia
Artikel Terkait  : rumus kerucut

Al-Tusi mengungkap vs awal terkait hukum kekekalan massa. Berikut ini salah satunya andilnya yang palinglah penting dalam pengetahuan kimia. “Zat pada badan gak dapat seluruhnya lenyap. Zat itu cuma mengedit bentuk, situasi, konstruksi, warna serta bentuk yang lain yang tidak sama.

Matematika

Kecuali membuahkan rumus sinus pada segitiga, al-Tusi seseorang matematikus pertama yang memisahkan trigonometri jadi disiplin pengetahuan yang terpisah dari matematika.

No comments:

Post a Comment