Dinas Pemberdayaan Wanita serta Perlindungan Anak (PPPA) Propinsi Lampung menyelenggarakan Tuntunan Tekhnis Metode Kabar Gender serta Anak Berbasiskan Nasional (SIGA-BN) , di Dinas PPPA Propinsi Lampung, Rabu (25/9/2019) . Bimtek ini disertai faktor Bappeda serta 15 Dinas PPPA Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung yg diisi oleh narasumber Kepala Dinas PPPA Dra. Bayana, M. Si.
Simak Juga : sistem informasi adalah
Bayana menjelaskan Propinsi Lampung benar-benar perduli dengan program perlindungan wanita serta anak. “Bapak Gubernur serta ibu Wakil gubernur benar-benar concern pada Program Pemberdayaan Wanita serta Perlindungan Anak dalam pengaturan pemerintah yg baik (good governance) seperti yg tertuang dalam visi Lampung Berjaya, ” tutur Bayana.
Perwujudan kepedulian itu diawali dari pengaturan data yg tepat, terpadu dan terpilah, yg selanjutnya dapat jadikan petunjuk dalam pemungutan kebijaksanaan pembangunan dalam usaha penambahan mutu sdm (SDM) dan penambahan peranan wanita serta perlindungan anak.
“Bimtek ini mempunyai tujuan untuk tingkatkan sinergitas di antara kabupaten/kota serta propinsi dan penambahan pengetahuan serta pandangan ASN Dinas PPPA dan Organisasi Feature Wilayah (OPD) berkaitan dalam mengurus data gender serta anak, ” lebih Bayana.
Artikel Terkait : pengertian sistem menurut para ahli
Lewat proses pengumpulan data yg terpadu serta tepat ini, Bayana mengharap bisa digunakan untuk rencana pembangunan serta pemetaan situasi gender serta anak.
Sampai kini, Pemerintah Propinsi Lampung sudah melaksanakan beberapa terobosan penting baik lewat penerbitan kebijaksanaan, atau program aktivitas yang bisa berimplikasi langsung pada terwujudnya Keadilan serta Kesetaraan Gender. Diantaranya ialah lewat pengumpulan serta penggunaan Data Metode Kabar Gender serta Anak atau yg dipersingkat SIGA.
No comments:
Post a Comment